Sealer topikal dan sealer penetrasi memiliki perbedaan dalam hal daya tahan dan lama penggunaan. Berikut adalah analisis mengenai ketahanan masing-masing jenis sealer:
Sealer Topikal
- Daya Tahan: Sealer topikal biasanya memberikan perlindungan yang baik terhadap noda dan kerusakan permukaan, tetapi lapisan pelindungnya dapat aus seiring waktu, terutama jika terpapar pada kondisi yang keras atau sering terkena gesekan.
- Penyegelan Ulang: Sealer topikal mungkin memerlukan aplikasi ulang lebih sering dibandingkan sealer penetrasi, tergantung pada penggunaan dan kondisi lingkungan. Ini dapat mengurangi efektivitasnya dalam jangka panjang.
Sealer Penetrasi
- Daya Tahan Jangka Panjang: Sealer penetrasi dirancang untuk meresap ke dalam pori-pori material, memberikan perlindungan dari dalam yang lebih tahan lama. Ini membuatnya lebih efektif dalam mencegah kerusakan akibat kelembapan dan noda dalam jangka panjang.
- Ketahanan Terhadap Lingkungan: Sealer penetrasi sering kali lebih tahan terhadap perubahan suhu dan kelembapan, sehingga menawarkan perlindungan yang lebih baik di lingkungan yang ekstrem.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, sealer penetrasi cenderung lebih tahan lama dibandingkan sealer topikal, terutama dalam hal perlindungan jangka panjang terhadap kelembapan dan kerusakan. Meskipun sealer topikal dapat memberikan perlindungan instan dan estetika yang menarik, ia mungkin memerlukan aplikasi ulang lebih sering dan tidak selalu menawarkan ketahanan yang sama terhadap kondisi lingkungan yang keras. Pilihan antara keduanya biasanya harus dipertimbangkan kebutuhan spesifik dalam penggunaan serta kondisi material yang akan disegel. Boy138